Analisis Tegangan Sistem Perpipaan Cold Reheat Boiler Berkapasitas 2300 Ton/Jam Pada Kondisi Tidak Operasi

Authors

  • Pekik Mahardhika Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya
  • Adi Wirawan Husodo Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya
  • Ekky Nur Budiyanto Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya
  • Benedicta Dian Alfanda Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya
  • Rina Sandora Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.35991/jtm.v7i2.34

Keywords:

Analisa tegangan perpipaan, ASME B31.1, Boiler, Cold condition, Cold reheat pipe

Abstract

Salah satu pembangkit listrik bertenaga uap terbesar di Jawa Timur menggunakan 3 (tiga) unit boiler dengan kapasitas masing-masing sebesar 2300 ton/h untuk mendukung fungsinya. Pada akhir tahun 2023 salah satu unit boiler (Unit-7) dilakukan shut-down untuk melakukan kegiatan perawatan. Perawatan pada sistem perpipaan dilakukan pengecekan terhadap kemungkinan pengurangan ketebalan pipa dan pengecekan terhadap posisi elevasi pipa ketika kondisi tidak beroperasi (cold condition). Salah satu sistem perpipaan pada unit 7 adalah Cold Reheat Pipe (CRP). Analisa tegangan pada sistem perpipaan perlu dilakukan dan menjadi satu kesatuan kegiatan proses pengecekan sistem perpipaan berguna untuk mengetahui apakah dalam kondisi tanpa operasi (cold condition) masih memenuhi kriteria ASME B31.1 (dikatakan aman) atau tidak. Tahapan penelitian ini meliputi pemodelan & simulasi tegangan pipa menggunakan stress analysis software kondisi tanpa operasi (cold condition) dan disesuaikan dengan kriteria penerimaan ASME B31.1. Dari hasil simulasi menunjukkan bahwa seluruh tegangan yang terjadi pada sistem perpipaan CRP BS 130 dan CRP BS 131 lebih rendah dari tegangan izin. Disimpulkan bahwa sistem perpipaan dalam kondisi tidak beroperasi aman bahkan pada ketebalan pipa yang ada.

Downloads

Published

2024-10-15

How to Cite

Mahardhika, P., Adi Wirawan Husodo, Ekky Nur Budiyanto, Benedicta Dian Alfanda, & Rina Sandora. (2024). Analisis Tegangan Sistem Perpipaan Cold Reheat Boiler Berkapasitas 2300 Ton/Jam Pada Kondisi Tidak Operasi . Jurnal Teknologi Maritim, 7(2), 1–11. https://doi.org/10.35991/jtm.v7i2.34